Tips ngeblog Asyik ala Ibu Profesional Asia

Sebagai Penanggung Jawab Rumah Belajar Literasi Ibu Profesional Asia, salah satu program yang akan dijalankan secara rutin adalah Diskusi Whatsapp. Tujuan mengadakan diskusi ini adalah untuk mengajak semua member berdialog secara aktif dengan cara membincangkan berbagai tema yang berkaitan dengan dunia literasi.

Pada pekan pertama ini, tema yang diangkat adalah seputar blogging. Ngeblog asyik menjadi bahasan utama kami kemarin. Ingin mendengar kisah dan pengalaman para blogger ketika pertama kali membuat blog, kenapa memilih tema tertentu pada blognya, inspirasi menulis yang datang dari mana, tantangan yang dihadapi selama proses menulis atau apapun juga yang berhubungan dengan blog. Harapannya adalah agar bisa menumbuhkan keinginan teman-teman di Ibu Profesional Asia untuk ikutan ngeblog bareng yang asyik.

Menulis menggunakan platform blog adalah satu program yang ingin dijalankan secara intensif di Rumah Belajar Literasi Ibu Profesional Asia. Disini, saya ingin mengajak teman-teman untuk ikut menebar manfaat kepada sesama melalui tulisan.

Hasil diskusi whatsapp kemarin kemudian membuahkan serangkaian tips ngeblog asyik ala Ibu Profesional Asia. Apa aja ya?

Gunakan tools yang membantu

Supaya tidak kehabisan ide menulis, siapkan satu buku khusus (atau bisa juga digital notes) untuk menulis ide yang tiba-tiba datang. Jadi saat stuck mau nulis apa, tinggal buka lagi catatan idenya. (Fiftarina Puspitasari – Singapura)

Selain itu juga dapat memanfaatkan bookmarking apps seperti Pocket dan Evernote Clip untuk menyimpan referensi. Kedua aplikasi ini bisa diinstall di browser atau di smartphone. Jadi kalau ketemu topik menarik bisa disimpan dengan tags. (Kamiliyah Basith – KSA)

Tulis hal yang dekat dengan kehidupan kamu

Mulailah menulis dari hal yang mudah dan bisa dilakukan. Seperti dari pengalaman pribadi ataupun resep masakan. Kalau suka dengan puisi, bisa menulis puisi. Atau jika suka dengan buku, bisa menulis resensi buku. Yang penting bangkitkan semangat menulis terlebih dahulu. Gak usah terlalu pusing dengan tema. Kalau blog kita sudah banyak artikelnya maka semangat nulis akan lebih meningkat (Tami Astie Ulhiza – Jepang)

Tulis apa yang kamu suka dan kuasai. Ketika kita menulis sesuatu yang kita sukai maka proses menulis akan jadi lebih mudah, menyenangkan dan tanpa beban. (Dian Mariesta – Malaysia)

Read Read Read!

Membaca buku atau artikel singkat lalu dilanjutkan dengan menuangkan ide/pikiran dalam tulisan dengan menggunakan bahasa sendiri. Tips ini didapat dari alm bpk Herwono yang terkenal dengan program menulis “Mengikat Makna”. (Endang Prasdianti – Singapura)

Konsisten

Konsistensi tentu mudah untuk diucapkan tetapi masih berat untuk dilakukan. Walaupun berat, tapi konsistensi ini tetap bisa kita wujudkan loh! (Citra Anggita – Jepang)

Ikut Komunitas

Jujur, menurut saya menulis itu bukanlah hal yang mudah. Selain diperlukan keinginan yang kuat dari dalam, faktor eksternal juga sangat membantu dalam proses menulis. Oleh karena itu, ikutlah komunitas yang bisa memberikan semangat agar kegiatan ngeblog jadi lebih konsisten. Rumah Belajar Literasi Ibu Profesional Asia contohnya. Mengajak teman-teman untuk bergerak aktif menulis agar bisa menebar manfaat untuk semua. (Dian Mariesta – Malaysia)

Semoga tips ngeblog asyik yang diberikan para member Ibu Profesional Asia ini bisa memberikan manfaat kepada teman-teman ya. Apalagi kalau sampai bisa mendorong kalian untuk lebih semangat menulis.

“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.” – Pramoedya Ananta Toer

Yuk ngeblog asyik bareng Rumah Belajar Literasi Ibu Profesional Asia!

 

Love,

Bubunnya Aqeela

6 thoughts on “Tips ngeblog Asyik ala Ibu Profesional Asia

  1. Bismillaah..

    Mbak.. terima kasih, sangat menginspirasi diriku ini untuk kembali bersemangat menulis.

    Qodarullooh, waktu kami di Kuala Lumpur, malah belum sempat ketemu ya..

  2. Mb dian bikin blog kyk bgni gmn ya ? Simple tapi bagus. Klo yg di blogspot gratis kan bisanya ya ijut temanyg ada. Atau saya nya yg kudet krn baru bikin. Hehehe

  3. alhamdulillah,,,menginspirasi.

    memang tantangan nya di konsisten , nah itu yang masih jadi peer saya, suka mentok di waktu, hihihi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.